Sebagian besar suku Sunda memeluk agama Islam dengan patuh melakukan kewajiban agamanya, seperti sholat, puasa, zakat dan sangat besar hasratnya untuk beribadah haji ke tanah suci. Pada tahun 1969 saja terdapat 21.038 masjid, 655.741 langgar, 2.767 pesantren dan 5.491 madrasah.
Jumlah kyai, ajingan dan alim ulama 25.253 orang, guru ngaji di pesantren 4.042 orang, guru agama di madrasah 14.860 orang.
Disamping mengerjakan syari'at agama Islam, masih banyak di antara mereka yang mengerjakan hal-hal yang bersifat mitos, animisme maupun dinamisme.
Dalam praktek kehidupan beragama sehari-hari, selamatan merupakan upacara yang terpenting. Selamatan berupa nasi tumpeng, tetapi ikan dan lauk-pauknya berada di dalamnya.
Waktu selamatan keadaan hening, setelah selesai mereka pulang dengan segera, tidak beramah-tamah seperti orang Jawa.
Selain agama Islam, masih ada agama-agam lain yang dianutnya, antara lain : Kong Hu Chu, Kristen/Protestan, Biddha, Katholik, Hindu Bali, Animisme dan kepercayaan lain.
0 Response to "Sistem religi suku Sunda"
Posting Komentar